Review Thinkdiag dan Diagzone

Pada kesempatan kali ini mautaumobil.com akan sedikit review tentang scanner yang memiliki harga cukup terjangkau akan tetapi mempunyai fitur yang lumayan lengkap yaitu Thinkdiag dengan software Diagzone pro. Scanner ini banyak digunakan oleh teknisi dan DIYer untuk melakukan pemeriksaan kerusakan elektrikal pada mobil serta dapat juga digunakan untuk beberapa fungsi reset pada mobil. 
Yang pertama kita akan bahas tentang devicenya yaitu Thinkdiag.

Interface Thinkdiag (Dongle) 

Thinkdiag merupakan salah satu produk dari Thinkcar selain Thinkscan, Thinktool dan lain sebagainya. Thinkdiag merupakan interface obd2 yang dikoneksikan menggunakan bluetooth,  hal tersebut mirip dengan OBD2 ELM327. (Baca juga: Review OBD2 ELM327). 
Spesifikasi dan kelebihan dari Thinkdiag sebagai berikut:
OBD II diagnostics;
15 maintenance reset functions;
full system diagnostics (technician side);
Vehicle owner community; 
Cost-effective professional diagnostics;
Support more than 110 vehicle brands;
Easy to carry and user friendly. 
Compatible with all vehicles after 1996 support OBD II protocol:

ISO 14230-4(KWP2000)

ISO 15765-4(CAN)

ISO9141-2(iso)

ISO14229(uds)

SAEJ1850(VPW&PWM)

Dongle Thinkdiag - source: original mautaumobil.com

Untuk dapat mengoperasikan Thinkdiag, sebelumnya kita harus menginstal software diagnostic dulu di HP atau tablet kita. Untuk software yang digunakan bisa menggunakan software original Thinkdiag yaitu ThinkDiag+ yang dapat langsung di download melalui playstore, ataupun menggunakan software pihak ketiga seperti contohnya yang paling umum digunakan adalah software Diagzone pro. 

Software Diagzone pro

Setelah kita mengetahui software atau aplikasi yang dibutuhkan untuk dapat mengoperasikan diagzone, selanjutnya adalah melakukan proses instalasi aplikasi. Pada artikel kali ini kita akan fokus membahas tentang Thinkdiag yang menggunakan software Diagzone pro. Sebenarnya baik software original ataupun  Diagzone keduanya mempunyai fungsi dan fitur yang hampir sama, mungkin yang berbeda hanya tampilan aplikasinya saja pada Diagzone terlihat lebih menarik. Software Diagzone dapat diunduh melalui website diagzone.com, untuk dapat mendownload aplikasi Diagzone kita perlu registrasi terlebih dahulu dengan membayar biaya $200 atau sekitar 3jt untuk aktivasi selama 2 tahun. Perlu diketahui bahwa hanya Thinkdiag model lama atau old boot yang dapat menggunakan software Diagzone, sedangkan untuk Thinkdiag model baru atau new boot sudah tidak bisa support untuk Diagzone, jadi mau tidak mau untuk Thinkdiag new boot harus menggunakan software original Thinkdiag. 

Konfigurasi Aplikasi Diagzone & Thinkdiag

Setelah mendownload software dan menginstal di android, maka akan muncul perintah untuk mengkoneksikan Thinkdiag dan aplikasi Diagzone. Untuk melakukan hal tersebut, kita harus menghubungkan Thinkdiag dengan mobil. Langkah yang pertama adalah masuk ke menu Diagzone yang sudah di install, kemudian login dengan password yang sudah didapatkan, kemudian ikuti terus petunjuk untuk mengkoneksikan Thinkdiag dengan Diagzone, biasanya akan muncul perintah menyalakan bluetooth. Ikuti terus petunjuk yang dimunculkan pada tampilan Diagzone, nanti diakhir proses, jika Thinkdiag dan Diagzone terkoneksi dengan baik maka akan muncul bunyi "beep" dan hal tersebut menandakan konfigurasi antara Thinkdiag dan Diagzone telah berhasil.

Tampilan Aplikasi Diagzone

Setelah konfigurasi antara Thinkdiag dan Diagzone berhasil, maka akan muncul tampilan Diagzone yang masih kosong, selanjutnya kita harus mendownload fitur atau menu pilihan yang ada pada Diagzone, pilihan menu yang pertama adalah pilihan brand mobil atau kendaraan ringan seperti contohnya toyota, chevrolet, jeep, ford, wuling dan lain sebagainya. Selain pilihan kendaraan ringan, Diagzone juga dilengkapi dengan pilihan beberapa merek Heavy Duty (HD) yang beredar di pasaran seperti FAW, Ankai, kawei dan lain sebagainya. Dan pilihan menu yang terakhir adalah pilihan menu reset function, menu reset function merupakan menu yang digunakan untuk melakukan pengaturan ataupun penyetelan elektrikal kendaraan, dengan adanya fitur ini tentu saja akan sangat membantu mempermudah pekerjaan yang berkaitan dengan elektrikal dan control unit mobil. Pilihan menu reset function dapat kita pilih sesuai kebutuhan, contoh dari menu reset ini antara lain reset throttle body, gearbox learn, immo, oil reset dan sebagainya. Diagzone menyediakan banyak menu, kita dapat mendownload semua menu yang tersedia tetapi tentu saja akan menghabiskan cukup banyak ruang penyimpanan, maka disarankan untuk memilih menu sesuai dengan kebutuhan.
 
Update diagzone - source: original mautaumobil.com

Berikut tampilan diagzone setelah dilakukan update. 

Tampilan diagzone - source: original mautaumobil.com

Berikut merupakan tampilan dari diagzone ketika digunakan untuk proses scan mobil. 

Tampilan scan diagzone - source: original mautaumobil.com

Seperti itu kira kira tampilan atau fitur yang terdapat pada Diagzone dan Thinkdiag. Menurut pribadi scanner ini cocok digunakan untuk para teknisi menengah ataupun DIYer yang hobi otak atik mobil sendiri, namun mengingat harganya yang lumayan mahal scanner ini sangat tidak disarankan untuk yang hanya iseng saja ya. 

Sekian artikel pada kesempatan kali ini semoga informasi yang disampaikan dapat bermanfaat. Jika ada yang ingin ditambahkan silahkan tinggalkan di kolom komentar. Cek juga instagram mautaumobil.com di @mautaumobil di sana kami juga share informasi seputar otomotif.

Sedikit informasi, jika anda ingin melakukan perawatan, perbaikan ataupun konsultasi tetang mobil, anda dapat menghubungi otosiaga.id untuk konsultasi atau melakukan pemeriksaan di lokasi anda. Saat ini otosiaga.id baru mengcover daerah jabodetabek saja.

Silahkan hubungi otosiaga.id melalui website: www.otosiaga.id atau melalui no. Telephone: 0895345455127 atau juga dapat menghubungi melalui whatsapp dengan klik tombol link di bawah. 



Terimakasih

Tidak ada komentar untuk "Review Thinkdiag dan Diagzone"